Kepulangan Hambali ke Batu Pahat bersama sebuah harapan. Ada hajat yang ingin ditunaikan. Namun, takdir ALLAH telah tertulis. Hadirnya bukan untuk menyulam kasih, tapi untuk melihat Seri Bakawali terus hidup. Permainan mistik ini harus ditamatkan walau apa pun yang terjadi. Kiai Shamsudin mesti dibantu! Biarlah lara perkasihan ini terus berlalu dibawa bayu.
“Seri Bakawali, maafkan aku! Aku terpaksa memadam namamu dari kamus hidupku." - Hambali -
Sepeninggalan Hambali, Longkai menjadi huru-hara. Sahak kembali untuk menuntut haknya. Kemunculan harimau dan kehilangan beberapa penduduk kampung menimbulkan misteri. Sahak sudah lama menunggu peluang untuk melunaskan dendamnya. Namun, Sahak tidak tahu. Membunuh Hambali bermakna dia perlu berhadapan dengan Yusof!
"Yusof, kutinggalkan tasbih ini di tangan kananmu. bukti aku adalah gurumu." - Kiai Shamsudin -
“Hambali! Kau akan mati di sini!” - Sahak -
"Sahak, manusia tidak akan dapat melebihi ALLAH dan Rasul. Kau akan terima pembalasan." -Yusof -